Kapes Night funky shop
warkop - cellular - percetakan - Service Hp dan komputer
Rabu, 25 Mei 2011
Minggu, 22 Mei 2011
Minggu, 10 April 2011
Beberapa Faktor Yang Menyebabkan Laptop Sering Mati dan Langkah untuk Mengatasinya
Laptop
sering mati mempunyai berbagai sebab yaitu dikarenakan over-resources
di memorynya. coba dicek & diperhatiin heat temperatur laptopnya dan
jangan sampai overheat.Atau mungkin power management nya hidup atau
diset, kalau idle sekian menit,maka laptop layarnya akan menjadi
gelap.Penyebab lain bisa jadi laptop sering dipakai di atas tempat
tidur, sehingga tidak mendapat pendinginan yang cukup.
Jika ini sering terjadi dan anda merasa tidak ada masalah dengan Operating Systemnya.bisa jadi disebabkan sirkulasi udara pembuangan prosesor tidak sempurna. berikut langkah mengatasinya;
1. perhatikan fan apakah berfungsi atau tidak,jika tidak berputar ganti dengan fan yang baru. catatan fan berkerja sesuai setting bios laptop anda.
2. jika fannya masih ok,buka laptop anda, bersihkan headsink prosesor dari debu dengan mengunakan kuas.
3. pastikan ventilasi headsink tidak ada yang tersumbat debu saat membersihkan.
4. bersihkan mainboard yang terlihat kotor atau berdebu. saat membersihkan mainboard,harap hati-hati, jangan terlalu kuat saat membersihkan, hal tersebut bisa merusak komponen atau soldier nya akan terlepas.
5. berikan paste atau silicon pendingin headsink jika paste yang ada sudah kelihatan mengering atau kurang.
6. tutup kembali laptop anda dengan rapi.
7. coba hidupkan dan lihat hasilnya
8. jika tidak berhasil bawa ke teknisi laptop.
9. ini berlaku untuk laptop second bagi yang masih baru dan masih garansi harap dibawa saja kedealer terdekat.
BAHAYA JIKA KOMPUTER TIDAK DI SHUT DOWN
Setiap
kali kita menggunakan komputer, setelah selesai harus melakukan proses
shut Down. Nah, biasanya kita kadang suka males nungguin proses shutdown
yang agak lama, jadi langsung kita cabut aja dari stop kontaknya Nah
bagi yang pernah kayak gitu mending baca ini dulu.
Bila kita terlalu sering mematikan komputer dengan cara mematikan hubungan listrik ke komputer
tanpa melakukan proses Shut Down, ada beberapa kendala yang akan terjadi :
1.
Pada saat proses shutdown komputer akan meregistrasi ulang komponen
komputer yang terpakai (digunakan) dan software serta data yang dipakai
atau yang di delete. Kalau kita mematikan komputer secara langsung, maka
komponen atau software serta data yang digunakan tidak dapat disimpan
kedalam registrasi, sehingga bila terjadi masalah pada komputer maka
komputer tidak dapat mengadakan system recofery berdasarkan tanggal atau
waktu yang di tetapkan.
2.
Pada saat proses shutdown, processor memberikan perintah kepada bios
untuk menghentikan segala pekerjaan2 komponen peralatan, sehingga arus
atau daya yang terpakai diputus secara normal, tapi kalau kita mematikan
langsung maka komponen komputer secara mendadak mati tanpa pemutusan
arus secara normal sehingga lama kelamaan akan menimbulkan kerusakan
pada komponen komputer.
3.
Pada saat proses shutdown fan komputer akan bekerja duakali lebih cepat
untuk proses pendinginan processor, kalau kita mematikan komputer
secara langsung, maka pendinginan processor tidak bekerja secara normal
maka lama-kelamaan processor bisa rusak.
4.
Pada saat proses shutdown system memory akan dikosongkan, sehingga pada
saat komputer dipakai lagi maka memory sudah benar-benar dalam keadaan
refresh, kalau kita mematikan komputer secara langsung maka besar
kemungkinan memory bisa rusak.
5.
Pada saat proses shutdown hardisk bekerja untuk menyimpan data yang
diperintahkan processor serta menyalin data komponen serta software
kedalam registrasi komputer, kemudian haed hardisk akan kembali keposisi
awal (keposisi tidak membaca hardisk), kalau kita mematikan komputer
secara langsung maka selain data komponen dan software tidak tersimpan
pada registry, juga posisi head hardisk berada di tengah2 silinder
hardisk, sehingga pada saat dihidupkan kembali head komputer dapat
merusak silinder hardisk sehingga terjadi Band sector hardisk, lama
kelamaan akan menyebabkan hardisk rusak.
Itulah sebabnya mengapa pada saat proses shutdown komputer lama untuk mati.
Oleh sebab itu hendaknya jika mematikan komputer harus melakukan proses shutdown
bila kita tidak ingin ada masalah kerusakan pada system komputer kita baik softwarenya maupun hardwarenya.
Flashdisk tidak terdeteksi komputer
Beberapa
hal yang patut dicurigai ketika UFD (USB Flash Disk) yang kita miliki
tidak terdeteksi saat dicolok ke PC, antara lain :
- Port USB Rusak
- Setting bermasalah ( Bios, Windows)
- Driver bermasalah
- Rusak secara Fisik
- dll
- Setting bermasalah ( Bios, Windows)
- Driver bermasalah
- Rusak secara Fisik
- dll
Untuk mencoba mengatasinya maka dapat dilakukan beberapa hal berikut ini :
1. Coba colok USB kita pada Port USB yang lain /pindah-pindah, jika belum berhasil coba colokan ke PC lain, apabila berhasil maka USB kita tidak bermasalah dan kecurigaan 100% kepada PC.
1. Coba colok USB kita pada Port USB yang lain /pindah-pindah, jika belum berhasil coba colokan ke PC lain, apabila berhasil maka USB kita tidak bermasalah dan kecurigaan 100% kepada PC.
2.
Atau dilakukan sebaliknya, coba colokan USB lain di PC kita (jika ada)/
atau perangkat lain yang menggunakan usb port. Dengan asumsi, jika alat
yang kita hubungkan terdeteksi, maka port USB tidak bermasalah.
3.
Cek di settingan BIOS barangkali disable sengaja atau tidak, hal ini
bisa saja terjadi perubahan setting dengan tidak kita sadari manakala
baterai MotherBoard kita udah soak / lemah.
4. Cek di Device Manager , caranya :
- klik start > settings > Control Panels.
- Dobel Klik pada icon system,
- Setelah terbuka jendela Syistem Properties, klik tab Hardware
- Klik tombol Device Manager
- Kemudian cek di bagian Universal Serial Bus Controllers, terlihat ada masalah
- Tanda tanya pada bagian ini menandakan hardware tidak dikenal atau td ada driver
- Tanda silang berwarna merah pada bagian ini menandakan disable, maka jika ini terjadi lakukan klik kanan dan pilih enable
- Termasuk dalam hal ini kemungkinan perlu install ulang driver USB Flash disk
- klik start > settings > Control Panels.
- Dobel Klik pada icon system,
- Setelah terbuka jendela Syistem Properties, klik tab Hardware
- Klik tombol Device Manager
- Kemudian cek di bagian Universal Serial Bus Controllers, terlihat ada masalah
- Tanda tanya pada bagian ini menandakan hardware tidak dikenal atau td ada driver
- Tanda silang berwarna merah pada bagian ini menandakan disable, maka jika ini terjadi lakukan klik kanan dan pilih enable
- Termasuk dalam hal ini kemungkinan perlu install ulang driver USB Flash disk
5. Cek pada registry, caranya :
- Klik Start > Run
- Ketikan : regedit kemudian enter
- Masuk ke : HKEY_LOCAL_MACHINESYSTEMCurrentControlSetServicesUsbStor
- Pada value Dwords harus bernilai 3 (enable), jika bukan 3 maka update dengan 3 lalu close dan restart
- Klik Start > Run
- Ketikan : regedit kemudian enter
- Masuk ke : HKEY_LOCAL_MACHINESYSTEMCurrentControlSetServicesUsbStor
- Pada value Dwords harus bernilai 3 (enable), jika bukan 3 maka update dengan 3 lalu close dan restart
6. Kemungkinan yang lainnya adalah PC terjangkit virus, maka harus dibersihkan dari virus dengan menggunakan anti virus
7. Jika mencurigai sebuah software yang baru diinstall sebagai penyebabnya maka coba uninstall dahulu software tersebut.
8. Coba gunakan software utiliti untuk find dan mount partisi ( mudah2an bisa).
Kamis, 31 Maret 2011
Senin, 28 Februari 2011
Kapes Night Funky Shop Slideshow
Kapes Night Funky Shop Slideshow: "TripAdvisor™ TripWow ★ Kapes Night Funky Shop Slideshow ★ to Jakarta and Cirebon by kapes collections. Stunning free travel slideshows on TripAdvisor"
Langganan:
Postingan (Atom)